kutipan mario teguh [ cita-cita ]

Sahabat saya yang baik hatinya,

Saat muda, saya bercita-cita menjadi seorang arsitek, atau menjadi ahli mesin, atau menjadi perancang roket tempur dan senjata berat, TETAPI saya anak pertama dari keluarga yang terbilang bersahaja, sehingga itu semua bagi saya hanya mimpi.

Itu yang menjadikan masa muda saya penuh frustrasi, karena rentang yang jauh antara cita-cita saya dan kemampuan keluarga yang sangat sederhana.

Setelah lulus dari sebuah SMA 'laboratorium' yang tak berbiaya tinggi, karena tidak adanya biaya untuk kuliah di Jakarta, saya masuk Jurusan Bahasa Inggris di IKIP Malang, untuk belajar menjadi guru atau dosen.

Empat tahun saya lalui sebagai mahasiswa yang bekerja sore dan malam sebagai guru les bahasa Inggris, untuk membiayai kuliah.

Tadinya saya tidak begitu bersemangat untuk menjadi guru, maka saya mencari bea siswa untuk menjadi ekonom atau pebisnis, yang akhirnya menjadikan saya seorang bankir muda di Jakarta.

Tapi kehidupan berlalu demikian cepat, dan seperti tiba-tiba hari ini saya menjadi guru sederhana dan pelayan yang mendampingi upaya Anda dalam membangun kebahagiaan pribadi dan keluarga, dan keberhasilan karir Anda.

Kelihatannya, jika kita bersabar saja menjalani yang harus kita jalani dengan jujur dan rajin, kita akan sampai kepada keadaan yang bahkan lebih baik daripada yang awalnya kita cita-citakan.

Maka, adik-adikku yang baik hatinya …

Bersabarlah dalam kejujuran dan kerja keras, karena itulah yang akan menyampaikanmu.

Mario Teguh – Working for your happiness

-----------

ps. Sahabat saya yang muda, jika Anda inginkan, saya akan menyusunkan cerita kecil bersambung mengenai masa pertumbuhan Mario Kecil sampai Mario Muda, bagi pertimbangan baik Anda.

 hormati kepemilikan artikel dengan tidak sembarang copy paste :D

happy blogging ..

LOVE YOU DHEA